Rencana Pengesahan Kaltara @DPR RI --> 25 Oktober 2012

Friday, March 9, 2012

Sistem Informasi


Pada dasarnya sistem merupakan kumpulan unsur-unsur atau elemen-elemen yang saling terkait satu dengan yang lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Wing Wahyu Winarno (2006:15) menjelaskan pengertian dan fungsi sebuah sistem sebagai berikut :
Sistem merupakan sekumpulan komponen yang saling bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Masing-masing komponen memiliki fungsi yang berbeda dengan apa yang lain, tetapi tetap dapat berkerja sama. Fungsi sistem yang utama adalah menerima masukan, mengolah masukan da
n menghasilkan keluaran. Agar dapat menjalankan fungsinya , sistem harus memiliki komponen – komponen input, proses, keluaran, dan kontrol untuk menjamin bahwa semua fungsi dapat berjalan.

Sebuah sistem dapat memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Menurut Sutabri (2005:11), karakteristik sebuah sistem yaitu :
1. Komponen sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.
2. Batasan sistem (Boundary)
Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya.
3. Lingkungan luar sistem (Environment)
Bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut disebut lingkungan luar sistem.
4. Penghubung sistem (interface)
Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut penghubung sistem atau interface.
5. Masukan sistem (input)
Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).
6. Keluaran sistem (output)
Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.
7. Pengolah sistem (proses)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.
8. Sasaran sistem (objective)
Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministik.
Menurut Wing Wahyu Winarno (2006:16), “Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga berguna untuk pembuatan keputusan”.
Pemakaian istilah informasi dalam sistem informasi sangat beraneka ragam pengertiannya mulai dari pengertian sebagai pesan seseorang yang disampaikan hingga keluaran (output) yang dikeluarkan dari sistem komputer. Informasi merupakan data yang telah disusun sedemikian rupa sehingga bermakna dan bermanfaat karena dapat dikomunikasikan kepada seseorang yang akan menggunakannya untuk membuat keputusan.
Siagian (2011:15) mengemukakan bahwa perkembangan dalam bidang teknologi informasi memungkinkan ditempuhnya delapan tahap dalam penanganan informasi, yaitu :
1. Penciptaan informasi
2. Pemeliharaan saluran informasi
3. Transmisi informasi
4. Penerimaan informasi
5. Penyimpanan informasi
6. Penelusuran informasi
7. Penggunaan informasi
8. Penilaian krisis dan umpan balik
Menurut Sutabri (2005:42), sistem informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Edi Purwono (2006:3), mengemukakan bahwa:
Salah satu karakteristik sebuah informasi adalah seberapa jauh efektivitas yang dihasilkan oleh kinerja sistem informasi tersebut terhadap fungsinya selaku pendukung manajemen dalam menjalankan usaha. Namun masih ada pertimbangan lain yaitu efisiensi yang dapat dilakukan dengan menjaga agar pelaksanan sistem informasi itu tidak menggunakan biaya yang terlalu besar atau terjadinya kerumitan dalam pelaksanaannya yang banyak mengundang kegagalan terhadap sistem, sehingga justru membuat pembengkakan biaya karena adanya pekerjaan-pekerjaan yang semestinya tak perlu terjadi, namun terpaksa dilakukan agar dapat mencapai tujuan sistem informasi tersebut. Dalam rangka mendapatkan sebuah sistem informasi yang sesuai dan pas dengan apa yang dibutuhkan organisasi tersebut maka digunakan beberapa cara, yaitu :
1. Sepenuhnya dilakukan oleh staf internal,
2. Menyerahkan kepada pihak lain untuk mengembangkannya, dan
3. Membeli paket sistem informasi yang siap pakai.
Harsono (2011:63), menyatakan bahwa “Sistem informasi merupakan kegiatan pengelompokkan, pengorganisasian maupun pendistribusian data dengan cara tertentu sehingga bermanfaat. Sistem informasi yang baik akan mempermudah setiap fungsi manajemen khususnya fungsi perencanaan dan pengendalian”.
Sistem Informasi sangat dibutuhkan dalam sebuah organisasi karena manajemen tidak akan bekerja secara optimal apabila tidak didukung oleh informasi yang tepat dan cepat mengenai hal-hal yang dibutuhkan oleh organisasi tersebut.

No comments:

myspace codes

myspace codes

Aku ingin seperti PuTri canTik yang seLaLu TerSenYum dan mempunYai hAti yang LembuT.... Aku juga Ingin seperti bunga mawar yang indah merekah...tapi,, aku tidak ingin seperti duri mawar yang menyakitkan biLa disenTuh